Category: deterjen

3 Cara Ini Ampuh Atasi Alergi Deterjen Pada Tangan

Beberapa orang memiliki kulit yang sensitif terhadap zat kimia contohnya zat kimia yang ada di dalam deterjen. Reaksi ini dinamakan alergi. Alergi disebabkan adanya sentuhan fisik dengan zat kimia. Reaksi yang muncul biasanya dalam bentuk ruam merah dan gatal. Reaksi ini bisa menyebar atau terbatas pada area tertentu. Reaksi alergi deterjen bisa terjadi pada saat pertama kali memakai produk tersebut atau setelah berulang kali menggunakannya.

 

Jika kamu mengalami alergi deterjen, berikut ada beberapa cara mengatasinya :

 

  1. Oleskan Krim Kortikosteroid

Mengoleskan krim kortikosteroid dapat meredakan alergi deterjen pada tangan. Namun, penggunaannya harus hati-hati karena kortikosteroid mempunyai efek samping yang signifikan seperti kulit yang menipis dan menimbulkan stretchmark.

 

  1. Kompres Tangan Menggunakan Air Dingin

Salah satu cara untuk mengatasi alergi deterjen dengan mudah adalah mengompres tangan menggunakan air dingin. Handuk yang dibasahi air dingin bisa menenangkan kulit yang sedang meradang.

 

  1. Obat Antihistamin

Antihistamin merupakan jenis obat yang bisa mengurangi reaksi alergi. Dari alergi makanan sampai deterjen bisa diatasi dengan obat ini. Antihistamin banyak dijual bebas, tetapi tetap konsultasikan ke apoteker atau dokter untuk memastikan obat tersebut cocok dikonsumsi.

 

 

Sumber :

https://kumparan.com/berita-hari-ini/3-cara-mengatasi-alergi-deterjen-pada-tangan-1t6dGW33c8Y/full

Cara Menggunakan Pemutih Pakaian Dengan Benar

Baju putih memang sering membuat kita khawatir karena jika terkena noda akan sangat terlihat. Menggunakan pemutih pakaian yang seringkali menjadi solusinya. Cara menggunakan pemutih pakaian dengan baik dan tepat pun tidak boleh diabaikan agar baju putih kamu tetap cemerlang.

Beberapa langkah ini bisa diikuti selama menggunakan pemutih pakaian, diantaranya adalah:

  1. Menghilangkan bercak noda

Bersihkan bercak noda menggunakan air biasa dan deterjen. Gunakan deterjen hanya pada bagian yang terkena noda. Kucek secara perlahan di bagian noda tersebut, lalu biarkan selama 5 menit. Setelah itu, kamu bisa langsung mencucinya seperti biasa.

  1. Menggunakan air dingin

Merendam dan membilas pakaian dengan air dingin dinilai lebih efektif mengembalikan putih dan cemerlang baju sebelum menambahkan pemutih.

Air dingin dapat membantu pakaian bebas dari noda karena mampu melemahkan ikatan kain dan noda itu sendiri.

  1. Menggunakan pemutih

Jika kamu sudah merendam baju selama 20-30 menit menggunakan air dingin, kini saatnya untuk menambahkan pemutih pakaian ke dalam rendaman.

Pakaian yang direndam dengan pemutih tidak boleh direndam lebih dari 15 menit karena merendam pakaian terlalu lama dengan pemutih justru dapat merusak tekstur kain.

  1. Pakai deterjen

Menggunakan bantuan deterjen disamping pemutih pakaian dapat membantu menghasilkan baju putih cemerlang lebih optimal.

Jangan lupa untuk membaca panduan penggunaan produk deterjen terlebih dahulu untuk mengetahui apakah aman digunakan bersama dengan pemutih.

  1. Bilas dan jemur

Setelah dicuci menggunakan pemutih pakaian dan deterjen, bilas pakaian hingga bersih, lalu jemur baju putihmu di bawah sinar matahari yang cukup agar bisa kering.

Baju putih kesayanganmu bisa lebih cemerlang dan putih bersinar dengan Pemutih Pakaian dari MorClean. Tunggu kehadiran produknya di MORITA ya Sobat.

Sumber : https://laundry.drop.id/blog/d-laundry/cara-menggunakan-pemutih-pakaian/

Kelebihan Deterjen Bubuk

Deterjen sangat dibutuhkan dalam proses mencuci baju. Saat ini banyak jenis deterjen yang dijual di pasaran, misalnya deterjen cair dan deterjen bubuk. Namun demikian, mana yang lebih baik digunakan untuk mencuci pakaian? Para ahli mengatakan, memilih antara deterjen bubuk dan deterjen cair tergantung pada kebutuhan kamu. Kali ini kita akan membahas kelebihan deterjen bubuk untuk mencuci pakaian.

Dikutip dari Reader’s Digest, Sabtu (25/9/2021), berikut kelebihan deterjen bubuk:

  1. Deterjen bubuk cenderung tidak mudah berantakan dibandingkan deterjen cair.
  2. Dari segi harga juga biasanya lebih murah per beban cucian daripada deterjen cair.
  3. Deterjen bubuk lebih tahan lama.
  4. Kemasan deterjen bubuk lebih ramah lingkungan.
  5. Deterjen bubuk juga ringan dibandingkan dengan deterjen cair.
  6. Deterjen bubuk bekerja dengan baik pada pakaian yang sangat kotor.

Nah, siap-siap ada nada produk Deterjen di MORITA ya guys, Stay Tune…

Sumber: https://www.kompas.com/homey/read/2021/09/25/173400576

Apa itu Deterjen Oxy Bleach?

Sobat MORITA, udah pernah denger istilah deterjen oxybleach belum? Deterjen oxybleach berfungsi untuk menghilangkan noda pada pakaian serta mencerahkan warna pakaian.

Deterjen Oxy bleach aman digunakan pada bahan berwarna. Deterjen oxy bleach merupakan produk ramah lingkungan dan aman digunakan sebagai pembersih rumah tangga karena hanya menghasilkan abu soda. Abu soda tidak akan mencemari air sehingga inilah yang membuat deterjen oxy bleach aman digunakan.

Deterjen oxy bleach menghasilkan gelembung-gelembung oksigen yang dapat menghancurkan noda, bau dan kuman

Deterjen oxy bleach berbentuk bubuk dan perlu dilarutkan dengan air.

Siap-siap ada produk ini di MORITA ya, Sobat. Stay tune!

Merendam Pakaian Terlalu Lama, Selain Apek, Bisa Sebabkan Penyakit

Saat pakaian terdapat banyak noda, biasanya kita lebih dulu merendamnya dibandingkan pakaian yang tidak terlalu banyak noda. Karena dengan direndam, kotoran mudah dibersihkan dan tidak perlu mengeluarkan tenaga ekstra saat mencucinya.

Whirlpool Institute of Fabric Science seperti dikutip laman Pop Sugar menjelaskan bahwa pakaian basah atau yang diredam disarankan hanya boleh dibiarkan sekitar 8-12 jam. Semakin lama pakaian di rendam, baju akan berbau apek, beresiko melar, bahkan bisa berubah warna, terlebih jika bahan pakaian yang mudah luntur. Baju yang dihiasi aksen manik atau embellishment logam juga sebaiknya juga tidak direndam terlalu lama, karena manik bisa jadi lebih rapuh dan mudah lepas. Sementara bahan-bahan logam seperti ritsleting dan kancing logam bisa berkarat dan menodai baju.

Selain itu, pakaian yang direndam lama juga berpotensi memunculkan bakteri dan jamur, serta jadi penyakit. Laman Womans World menjelaskan, pakaian yang direndam dan dibiarkan basah di dalam mesin cuci terlalu lama dapat memicu masalah kesehatan, seperti bersin dan batuk. Bagi kamu yang sensitif terhadap jamur, dapat memunculkan alergi seperti gatal-gatal sampai asma. Jamur juga dapat menyebabkan masalah kesehatan pada anak-anak, orangtua, dan penderita eksim yang berisiko pada penurunan sistem kekebalan tubuh.

Jadi rendam pakaian di larutan deterjen atau pewangi tak lebih dari setengah hari.

Sumber :

https://www.merdeka.com/gaya/bahaya-merendam-cucian-terlalu-lama-bikin-apek-sampai-sebabkan-penyakit.html

https://www.hipwee.com/hiburan/rendam-kucek-jemur-pake/

 

Tips Mencuci Baju agar Bersih dan Tidak Merusak Bahan

Mencuci baju adalah salah satu cara menjaga kebersihan diri yang perlu dilakukan secara rutin. Cara mencuci baju dengan benar dapat membuat pakaian bersih tanpa merusak kondisinya. Mengenakan pakaian yang bersih tentunya dapat mencegah kamu terpapar berbagai penyakit, karena pakaian yang kotor terdapat jamur, virus, atau bakteri yang bisa menempel.

Mencuci baju biasanya dilakukan dengan dua metode, yaitu menggunakan tangan dan mesin cuci. Berikut langkah-langkah melakukan kedua metode ini:

 

  1. Cara mencuci baju dengan tangan

Berikut ini langkah-langkah mencuci baju dengan tangan supaya hasil cucian kamu bersih dan tidak rusak.

  • Siapkan ember untuk merendam cucian kotor.
  • Larutkan air dan detergen.
  • Rendam cucian kotor kurang lebih 30 menit. Semakin kotor cucian kamu, semakin lama waktu yang diperlukan untuk merendamnya. Khusus untuk bahan sutra, sebaiknya jangan direndam lebih dari 30 menit.
  • Setelah 30 menit, kucek pakaian satu per satu untuk menghilangkan noda. Khususnya di area lipatan yang sering meninggalkan sisa keringat, seperti leher atau ketiak.
  • Jika noda pada pakaian kamu cukup banyak, kamu mungkin akan memerlukan sikat pakaian. Namun, beberapa jenis kain tidak boleh disikat agar tidak mudah rusak.
  • Setelah itu, mulai bilas pakaian satu per satu dengan air bersih beberapa kali. Lakukan pembilasan hingga detergen terbuang seluruhnya dan air bilasan tidak lagi berbusa.
  • Jika hendak menggunakan pelembut dan pewangi pakaian, rendam sekali lagi dengan larutan tersebut selama 10-15 menit.
  • Untuk mencegah kerusakan, jangan memeras pakaian dengan memuntir. Peras baju dengan menekan ke permukaan baskom atau siapkan permukaan lain untuk memeras air dari baju.
  1. Cara mencuci baju dengan mesin cuci

Mencuci baju dengan mesin cuci tidak membuang banyak tenaga layaknya dengan tangan. Kamu juga perlu tahu bahwa tidak semua jenis pakaian dapat dicuci dengan mesin cuci. Berikut langkah-langkah yang bisa kamu lakukan untuk mencuci baju dengan mesi cuci.

  • Pisahkan pakaian berdasarkan jenisnya.
  • Bersihkan terlebih dahulu noda dan kotoran yang tebal atau mengering agar tidak mengotori seluruh cucian.
  • Masukkan pakaian yang akan dicuci ke dalam bak mesin cuci.
  • Taburkan detergen khusus untuk mesin cuci secukupnya.
  • Isi bak cuci dengan air bersih, pastikan semua pakaian terendam. Kamu juga dapat merendamnya selama beberapa menit terlebih dahulu.
  • Pasang kekuatan atau kecepatan mencuci sesuai kebutuhan. Pasang timer untuk setiap kali pencucian/pembilasan.
  • Setelah selesai, keringkan pakaian dengan menggunakan mesin pengering. Pastikan baju dimasukkan ke dalam mesin pengering dalam kondisi terbuka dan tidak terpilin.

Tips penting cara mencuci baju dengan benar

Supaya kedua cara mencuci baju di atas tidak merusak pakaian kamu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mencuci baju.

  • Saat hendak dicuci, periksa terlebih dahulu semua saku dan keluarkan isinya. Lalu, lepaskan ikat pinggang, pin, bros, peniti, atau aksesoris apa pun yang bisa lepas atau berbahaya. Buka setiap kancing dan tutup setiap resleting.
  • Perhatikan label pakaian. Biasanya akan ada keterangan khusus bagi pakaian yang tidak boleh digunakan pada mesin cuci. Jenis kain yang berbeda akan memerlukan cara mencuci baju yang berbeda.
  • Secara umum, beberapa jenis pakaian atau kain sebaiknya tidak dicuci dengan mesin cuci agar tidak cepat rusak. Jenis pakaian ini meliputi pakaian dalam, rajutan (bahan wol), berbahan sutra atau bahan lembut lainnya, berbahan elastis sehingga mudah melar (misalnya legging), hingga pakaian dengan manik-manik.
  • Pisahkan pakaian yang luntur, demikian juga baju baru yang belum diketahui luntur atau tidaknya. Tidak jarang baju baru bisa luntur saat pertama kali dicuci.
  • Jika pada pakaian terdapat kotoran yang mengering, buang atau bersihkan terlebih dahulu kotoran tersebut dari permukaan kain. Oleskan pembersih noda pada bagian yang kotor hingga meresap pada kain.
  • Cara mencuci baju agar lebih bersih adalah dengan membalikkannya sehingga bagian dalam baju ada di bagian luar.
  • Sebaiknya jemur baju dengan gantungan agar pakaian lebih cepat kering, lebih rapi, dan mudah disetrika.

Selain memerhatikan cara mencuci baju, kamu juga perlu memastikan proses pengeringan pakaian juga. Pastikan pakaian yang kamu jemur terkena paparan sinar matahari yang cukup. Sehingga, baju bisa lebih cepat kering. Baju yang lembap dalam waktu lama dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab pakaian berbau tidak sedap. Saat musim hujan, ketika sinar matahari berkurang, jemurlah pakaian di dekat lampu agar lebih cepat kering. Menggunakan kipas angin atau hair dryer juga bisa menjadi solusi mengeringkan dengan cepat pada saat darurat.

Sumber: https://www.sehatq.com/artikel/cara-mencuci-baju-supaya-bersih-dan-tidak-merusak-bahannya

Cara memilih detergen yang benar dan tepat untuk mencuci pakaian

Dikutip dari The Spruce, Kamis (18/3/2021), dalam survei yang dilakukan YouGov Analysis Insitute, terungkap bahwa 52 persen konsumen memilih deterjen berdasarkan kemampuannya dalam menghilangkan noda. Sementara itu, 48 persen konsumen memilih deterjen karena wanginya.

Banyaknya produk deterjen yang dijual di pasaran, membuat kita sulit memilih deterjen yang sesuai dengan anggaran, mampu membersihkan pakaian, wanginya sesuai selera dengan keluarga, serta ramah lingkungan.

Nah, Berikut ini cara memilih deterjen yang bagus untuk mencuci pakaian kamu dan keluarga.

  1. Deterjen bubuk atau deterjen cair?

Pada dasarnya, semua bentuk deterjen akan membersihkan pakaian dengan baik. Akan tetapi, deterjen cair sangat efektif untuk menghilangkan noda berminyak dan dapat dengan mudah digunakan sebagai penanganan untuk menghilangkan noda. Deterjen bubuk biasanya lebih murah untuk digunakan sehari-hari. Deterjen bubuk paling efektif untuk noda lumpur dan kotoran yang menempel. Pastikan untuk membaca label untuk memastikan takaran deterjen untuk berapa pakaian.

  1. Apakah harga deterjen setara dengan kualitasnya?

Harga tidak selalu menjadi indikator terbaik untuk kualitas deterjen. Kuncinya adalah melihat daftar komposisinya. Semakin banyak bahan aktif seperti surfaktan yang mengangkat kotoran dari kain dan menahannya di air dan enzim yang menghilangkan noda pada produk, semakin baik deterjennya.

  1. Deterjen kombinasi

Deterjen kombinasi disini adalah deterjen yang melakukan dua fungsi. Contohnya termasuk deterjen + pelembut kain/ deterjen + pemutih/ deterjen + pemutih yang aman untuk warna. Beberapa fungsi ini meningkatkan kinerja deterjen.

Sumber : https://www.kompas.com/homey/read/2021/03/18/131300476/simak-cara-memilih-deterjen-yang-tepat-untuk-mencuci-pakaian?page=all

Cara mencuci pakaian putih agar tetap bersih

Salah satu cara mencegah pakaian putih supaya tidak berubah warna adalah menyortir pakaian sesuai dengan warna sebelum mencucinya. Meski prosesnya tampak sederhana, terkadang kita masih mencuci pakaian dengan tidak tepat sehingga membuat pakaian menjadi rusak.

Nah berikut ini beberapa tips untuk mencuci pakaian putih agar tetap bersih:

  1. Mencuci secara terpisah dari pakaian berwarna

Pisahkan pakaian berwarna dan pakaian putih, lalu rendam secara terpisah. Lalu gunakan detergen pemutih khusus untuk pakaian berwarna putih.

  1. Mengatasi noda

Atasi noda berwarna seperti tumpahan kopi, jus, dan noda kuning pada ketiak dengan mengoleskan detergen pemutih dengan lembut ke kain menggunakan sikat gigi bersih.

Nah, semoga tips ini bisa membantu kamu mencuci pakaian berwarna putih dengan tepat ya, Sobat MORITA.

Sumber : https://www.kompas.com/homey/read/2021/08/25/173100176/cara-mencuci-pakaian-putih-agar-tetap-bersih-dan-berkilau?page=all